Sabtu, 30 November 2013


WISATA BUDAYA KOTA SOLO

            Kota Solo atau Surakarta adalah sebuah kota yang terletak di Provinsi Jawa Tengah. Kota Solo berbatasan langsung dengan kabupaten Karanganyar, Boyolali, dan Sukoharjo. Meskipun ukurannya lebih kecil jika dibandingkan kota-kota disekitarnya, kota Solo menyimpan banyak sekali kekayaan didalamnya. Salah satunya adalah warisan budaya yang tetap dijaga sejak dulu kala. Misalnya, batik adalah salah satu warisan kota Solo yang tetap dilestarikan dari waktu ke waktu hingga sekarang ini. Namun, bukan itu saja. Masih ada banyak sekali budaya kota Solo yang masih terjaga hingga sekarang, bahkan menjadi daya tarik bagi para wisatawan.
Taman Sriwedari

Pentas wayang orang di GWO Sriwedari
            Taman hiburan yang berdiri sejak tahun 1899 ini masih ada sampai sekarang. Meskipun usianya sudah lebih dari 100 tahun, Taman Sriwedari masih ramai dikunjungi oleh para wisatawan lokal dan interlokal. Taman Sriwedari terdiri dari Gedung Wayang Orang, Gedung Kesenian Solo, dan THR (Taman Hiburan Rakyat) Sriwedari. Ada banyak wahana permainan anak-anak yang terdapat di THR Sriwedari, mulai dari mobil senggol, kereta mini, mini outbond, hingga lautan balon. Banyak keluarga yang menghabiskan waktu liburan bersama keluarga disini. Di kompleks Taman Sriwedari juga berdiri sebuah gedung kesenian yang dulu adalah Solo Theater. Gedung ini sekarang digunakan untuk menampilkan berbagai acara, pameran, atau pertunjukan yang berkaiatan dengan musik, film, desain, sastra, seni rupa, dan fotografi. Jika beruntung, wisatawan bisa melihat pertunjukkan yang diadakan di gedung tersebut. Selain itu, yang menjadi daya tarik khas dari Taman Sriwedari adalah adanya gedung wayang orang. Sampai sekarang, pertunjukan wayang orang di gedung tersebut masih berjalan, bahkan kadang-kadang ada pertunjukan gabungan dengan wayang orang dari luar kota Solo. Cerita yang dimainkan dalam pentas wayang orang di gedung ini adalah cerita Ramayana dan Mahabarata. Biaya masuk untuk menonton pertunjukan wayang di gedung ini sangat murah, yaitu hanya Rp 3.000,00 saja. Pentas wayang orang diadakan setiap hari Selasa sampai Sabtu setiap bulannya. Pentas ini biasanya dimulai pada pukul 20.00 sampai 23.00. Meskipun kadang-kadang hanya segelintir orang saja yang datang, namun para pemain wayang selalu konsisten mengadakan pentas di gedung wayang orang.
Kampung Batik Laweyan

Proses membatik
            Seperti disebutkan sebelumnya, batik adalah salah satu warisan budaya kota Solo yang tetap lestari hingga sekarang. Banyak produsen dan pedagang batik di kota Solo. Para wisatawan biasanya memilih kain batik sebagai oleh-oleh dari kota Solo. Namun, para wisatawan tidak hanya bisa membeli kain batik saja tapi juga mempunyai kesempatan untuk melihat cara produksi kain batik. Kampung batik yang terdapat di wilayah Laweyan adalah tempat yang cocok untuk melihat proses pembuatan batik. Seperti pada gambar, wisatawan bisa melihat pekerja yang sedang mengerjakan kain batiknya dan bahkan mencoba untuk membatik sendiri. Ada banyak rumah batik yang bisa dikunjungi. Banyak juga rumah batik yang menyediakan peralatan membatik selain kain batik itu sendiri. Produk batik yang ada di kampung batik Laweyan  tidak hanya terbatas pada kain saja. Banyak cinderamata berhias motif batik juga dijual di sana. Para wistawan akan dipuaskan dengan berbagai macam motif batik dan dalam berbagai bentuk.
Keraton Surakarta

                Keraton Kasunanan Surakarta adalah bangunan yang sangat eksotis dan menyimpan banyak cerita sejarah. Keraton Kasunanan Surakarta adalah tempat tinggal resmi keluarga Paku Buwono. Namun, tempat ini juga menjadi tempat wisata budaya bagi para wisatawan yang berkunjung ke Solo. Di keraton ini terdapat Art Gallery yang menyimpan bermacam-macam benda bersejarah yang memiliki nilai seni yang tinggi. Beberapa koleksi yang ada antara lain kereta kencana, keris dan senjata lainnya, wayang kulit, dan peninggalan-peninggalan sejarah lainnya. Keraton Kasunanan Surakarta terdiri dari beberapa kompleks, yaitu Kompleks Alun-alun Lor, Kompleks Sasana Sumewa, Kompleks Sitihinggil Lor, Kompleks Kamandungan Lor, Kompleks Sri Manganti, Kompleks Kedhaton, Kompleks Kamagangan, Kompleks Srimanganti Kidul, Kemandungan Kidul, serta Kompleks Sitihinggil Kidul dan Alun-alun Kidul. Keraton Kasunanan dibuka untuk umum setiap hari jam 08.30-14.00 dan 08.30-13.00 untuk hari Minggu. Keraton tutup setiap hari Jumat.
Istana Mangkunegaran

            Istana Mangkunegaran adalah salah satu dari dua keraton yang ada di kota Solo. Seperti yang bisa kita lihat di foto, Istana Mangkunegaran memiliki halaman yang sangat luas. Pendapanya pun juga sangat luas. Banyak event kota Solo yang pernah diadakan di sini, misalnya SIPA (Solo International Performing Art). Pengunjung bisa melihat arsitektur Istana Mankunegaran yang sangat indah dan unik. Ukiran-ukiran pada bangunan istana juga sangat menarik. Keseluruhan bangunan istana dibuat dari kayu jati utuh. Bangunan pendapa disangga oleh empat soko guru yang terbuat dari kayu jati yang berdiameter sangta besar. Pendapa biasanya digunakan untuk acara resepsi dan pementasan tari tradisional Jawa. Selain itu, pengunjung bisa melihat berbagai macam peninggalan bersejarah Istana Mangkunegaran. Misalnya, topeng-topeng tradisional, kitab-kitab kuno,koleksi berbagai hiasan emas keraton, dan potret Istana Mangkunegaran jaman dulu. Ada jiga koleksi kereta yang digunakan untuk upacara tradisional. Pengunjung dapat memperoleh souvenir di Pare Anom Art Shop. Pura mangkunegaran dibuka untuk umum setiap hari mulai jam 09.00-14.00, Jumat jam 09.00-12.00, Minggu jam 09.00-14.00
Pasar Windujenar

            Inilah pusat barang antim di kota Solo. Pasar Windujenar sudah dikenal sampai seluruh Indonesia. Persis di depan pintu pasar, pengunjung akan disambut oleh patung laki-laki dan perempuan Jawa yang duduk bersila di atas batu. Pasar ini benar-benar surganya para pecinta barang antik. Koleksi barang antik yang dijual disini mulai dari kain batik, uang dan koin kuno, cap batik, gramofon kuno dari Eropa. Ada juga patung-patung Buddha, lampu minyak, sampai setrika arang. Selain itu, pasar ini juga menyediakan onderdil tua yang sudah tidak diproduksi lagi. Benar-benar surga barang antik.
            Jika beruntung, pengunjung bisa mendapatkan barang antik yang benar-benar antik. Pengunjung harus benar-benar teliti dan pintar tawar-menawar. Harganya bisa mencapai setengah harga jika pembeli pintar menawar. Antiknya lagi, pasar Windujenar masih melayani sistem barter. Jika Anda wisatawan yang ingin membeli oleh-oleh, ataupun sekedar ingin menikmati suasana kota Solo yang sesungguhnya, Pasar Windujenar layak menjadi pilihan.
Museum Radya Pustaka

Museum Radya Pustaka Surakarta
            Patung yang terdapat di depan museum ini adalah patung dada R. Ng. Rangga Warsita. Patung ini memberi gambaran tentang apa yang ada di dalamnya. Museum Radya Pustaka memiliki koleksi yang terdiri dari berbagai macam arca, pusaka adat, wayang kulit, dan buku-buku kuno. Nuansa museum ini benar-benar membawa pengunjung berwisata ke masa lalu.
            Berwisata ke kota Solo adalah pilihan yang paling tepat untuk menghabiskan masa liburan bersam keluarga dan teman-teman. Jangan ragu-ragu ya untuk main ke Solo!


twitter : @dianchristinong






           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar